Quilt Cover, Duvet dan Bed Cover? Kami akan membahas mengenai perbedaan antara ketiganya. Meski terkesan mirip, ada beberapa perbedaan mencolok dan keunggulan masing-masing.
BED COVER
Bed Cover atau yang disebut dengan comforter adalah selimut tebal yang isiannya dijahit menyatu dengan sarungnya. Isi dari bed cover adalah inti apakah akan membuat nyaman atau tidak. Jika isiannya mepunyai kuliatas yang bagus, maka bed cover akan menjadi empuk, halus, dan sejuk. maka sebaliknya jika isian dari bed cover tidak baik kualitas pun akan membuat seseorang tidak nyaman jika memakainya. Sama halnya dengan sprei set, bahan bed cover pun beragam dari warna, motif dan ukuran.
Bed Cover mempunyai ukuran yang beragam.
- Single bed 120×200,
- Double 160×200 atau 140×200,
- King 180×200 atau 160×200
- Super King 200×200.
Tinggi Bed Cover tergantung dari kasur ada yang 30 atau 40 itu yang standar ada yang 50 dan seterusnya. Bahan dan warna bahkan motif dari bed cover sendiri sangatlah beragam.
DUVET
Duvet mempunyai nama lain = INNER QUILT = ISI QUILT = INNER DUVET = DUVET INSERT = DUVET. Duvet yaitu Sebuah kain polos biasa berwarna putih yang dijahit berbentuk kantong dan di isi (filling) dengan polyester, microfiber, silicon (dacron). Duvet adalah bentuk paling simple dari sebuah bedcover. Duvet biasa hanya menggunakan cover katun warna putih, yang kemudian dapat di isi dengan menggunakan berbagai jenis dan kualitas synthetic material.
Duvet ini memiliki fungsi seperti selimut yang dapat sejuk meskipun cuaca sedang panas, manghangatkan ketika sedang dingin. Duvet juga memiliki tekstur yang sejuk dan lembut, sehingga meberikan kenyamanan kepada penggunanya. Duvet juga memiliki fungsi lainnya seperti menjaga kerapihan kasur, melindungi kasur agar tetap bersih, serta memberikan kenyamanan.
Lalu apa bedanya dengan bedcover? Berbeda dengan duvet yang dapat dicopot dan diganti dari isiannya, bedcover dan isinya selalu menyatu dan tak terpisahkan. Kini banyak orang lebih memilih menggunakan duvet daripada bedcover, mengapa ? Karena duvet cenderung lebih hemat penyimpanan karena meskipun bentuknya besar, duvet tidak begitu tebal. Kedua, duvet dapat diganti sesering mungkin sehingga menjaga kebersihan.
QUILT COVER
Quilt cover atau duvet cover adalah sarung dari isian quilt dan di desain untuk lapisar luar duvet. Supaya duvet terpasang dengan rapih ke dalam quiltcover, maka ukuran keduanya harus sesuai. Sebagai pelengkap duvet, quiltcover biasanya dilengkapi dengan tali pengukat di bagian dalam dan penutup resleting atau kancing. Quilt cover juga terbuat dari berbagai macam dan variasi.
PERBEDAAN BEDCOVER, QUILTCOVER, dan DUVET
Faktor Pembeda | Bedcover | Quiltcover | Duvet |
Ketebalan | Memiliki lapisan yang tebal. Isian nya itu sendiri memiliki ketebalan 3-4 cm | Cover biasanya dibuat dari bahan yang tidak terlalu tebal | Ketebalan duvet bisa diukur dari ketebalan selimut. |
Bahan | Bahan yang digunakan untuk Bedcover biasanya kain satin, linel dan kain sutra | Dapat digunakan dengan berbagai macam bahan, tergantung dengan motif sprei atau sarbal | Lembaran dakron/silikon polos yang dibungkus dengan kain putih. |
Fungsi | Bedcover sendiri banyak fungsinya. Selain menutupi kasur, bedcover juga dapat digunakan sebagai selimut. | Melindungi duvet/quilt cover dari kotoran atau debu. | Duvet berfungsi dapat menghangatkan tubu. |
Ukuran | Ukuran bedcover dibuat ukurannya lebih besar dari kasur. Beberapa ukuran yang umum 120×200, 160×200,180×200 atau 200×200 | Ukuran quiltcover disesuaikan dengan ukuran duvet itu sendiri. Sama seoerti bedcover beberapa ukuran quiltcover standartnya 150×220 | Ukuran duvet biasanya lebih lebar dari kasur. |
Demikian penjelasan mengenai perbedaan antara Bedcover, Duvet dan Quiltcover.